My Info

.: SELAMAT DATANG :.

Terimakasih sudah berkunjung disini, Saya berharap semoga artikel di Blog ini bermanfaat dan dapat menambah wawasan bagi kita.

Catatan Pesan :

"Aku tidak pernah tahu hari akhir yang akan ditetapkan untukku, maka kujadikan hari-hariku seluruhnya layaknya hari terakhir, karena bisa saja dan pasti datangnya diantara hari-hariku nanti ada yang menjadi hari terakhir bagiku..."

Yan Sofyanz

    -

02 September 2010

Mencerna Jeda


Kau seolah tak enggan menunggu deras air yang tumpah dari mataku berhenti untuknya.
Masih kucoba pahami semua, diam aku tak berarti gagu mencerna katamu di ruang bisu;
“Biarkan kucintaimu, kau cintainya, dan dia entah cinta siapa”
terbata-bata kau hujani aku dengan kata.
Padahal cinta mungkin sedang menertawakan kita,
mengejek dan mengaminimu yang bermain dalam hujan kata-katamu samar makna kucerna.
Dan ketakutan memeluk tubuhku dan tubuhmu begitu erat rapat,
sementara kecewa kerap bersembunyi di balik pintu mencuri dengar pembicaraan kita.
Masih kucoba pahami semua, memilah yang terpilah,
menjaga yang kerap tak terjaga, mencerna jeda lengkapi sela,
walau tak mungkin sempurna.

Baca Artikel Menarik Lainnya di :: Sekedar Berbagi Rasa ::

Artikel Mencerna Jeda Dipublikasikan pada hari Kamis, September 02, 2010. Semoga Tulisan ini dapat memberi manfaat dan menambah Wawasan Kita semua. Terimakasih telah berkunjung di Blog ini serta kesediaan Anda membaca artikel ini. Jazakumullahu khoiron.


Next Prev home
Alexa Rank
TopOfBlogs Text Backlink Exchanges My Ping in TotalPing.com Subscribe in Bloglines Add to The Free Dictionary