My Info

.: SELAMAT DATANG :.

Terimakasih sudah berkunjung disini, Saya berharap semoga artikel di Blog ini bermanfaat dan dapat menambah wawasan bagi kita.

Catatan Pesan :

"Aku tidak pernah tahu hari akhir yang akan ditetapkan untukku, maka kujadikan hari-hariku seluruhnya layaknya hari terakhir, karena bisa saja dan pasti datangnya diantara hari-hariku nanti ada yang menjadi hari terakhir bagiku..."

Yan Sofyanz

    -

19 Oktober 2010

Sebuah Dimensi Kecil

0 komentar

Kubendung aliran tangis jiwa meski muaranya mengendap kedasar raga
mengapa tak pernah kau ijinkan untukku meraba jemari hati itu
mengapa kau biarkan aku melarut dalam buaian makna yang kian sulit terpahami
Aku yang tak lagi mampu menyentuh setitik cahaya harap
Mengendus sisa nafasmu yang pernah menempel dibalik butiran hati 
Tak kan lagi ku ceritakan tentang sesalku pada gelapnya malam meski harapku pada
bintang masih tetap ada untuk mengabarkan ke setiap penjuru langit akan kisahku
Kini kucoba menyelami dimensi kecil tentang ruang gerak dan waktu untuk mengenang segala rangkaian yang pernah terangkaikan
Semoga do’a panjang yang berbaris rapi di sisi nurani terdalam selalu memohon  agar beban penat sedikit mereda hingga tertatanya  kembali suasana hati menjadi layaknya sekeping hati yang tak kan lagi tersakiti

Baca Artikel Menarik Lainnya di :: Sekedar Berbagi Rasa ::

Artikel Sebuah Dimensi Kecil Dipublikasikan pada hari Selasa, Oktober 19, 2010. Semoga Tulisan ini dapat memberi manfaat dan menambah Wawasan Kita semua. Terimakasih telah berkunjung di Blog ini serta kesediaan Anda membaca artikel ini. Jazakumullahu khoiron.


0 komentar:

Posting Komentar

Next Prev home
Alexa Rank
TopOfBlogs Text Backlink Exchanges My Ping in TotalPing.com Subscribe in Bloglines Add to The Free Dictionary